Para Pemain Yang Kemampuannya Semakin Hebat Setelah Tinggalkan MU

Klub yang berada di Old Trafford bernama Manchester United ini memang sudah menjadi klub hebat semenjak bertahun-tahun. Seringnya mendatangkan pemain hebat untuk memperkuat skuadnya memang bisa berpengaruh besar untuk membawa klubnya menuju banyaknya gelar juara. Tapi beberapa pemain hebat yang mengalami penurunan saat bermain dengan MU dan saat melepaskannya mala penampilan sang pemain semakin membaik dan bahkan sampai menjadi pemain bintang dalam karier sepakbolanya. Musim ini Pelatih Ole Gunnar Solskjaer sedang berusaha untuk menyusun rencananya untuk membuat para pemainya bisa memberikan penampilan terbaik dan harus mempertahankan mereka agar bisa membantu Manchester United ke jalur yang bagus dan mampu mengembalikan kejayaan mereka kembali.

1. Gerard Pique
Merupakan pemain yang dulu pernah memperkuat Setan Merah pada tahun 2004 itu memang saat itu dirinya tidak bisa bersaing dengan para pemain lainnya untuk mendapatkan posisi tetap di lini tengah. Pada saat itu masih ada para pemain hebat Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic yang membuat pemain asal Spanyol itu harus duduk dibangku cadangan dan bertahan juga selama empat musim baru memutuskan untuk pergi dan menjadi pemain Barcelona pada tahun 2008. Penampilan sang pemain baru terlihat saat menjadi bek lini tengah Barca dan berkembang menjadi salah satu bek terbaik didunia.

2. Memphis Depay
Merupakan pemain muda yang didatangkan MU pada tahun 2015 dari klub belanda PSV dengan harga cukup tinggi. Akan tetapi setibanya di Old Trafford sang pemain mengalami kesulitan dalam memperlihatkan kemampuan terbaiknya dan terpaksa pihak klub harus melepaskannya ke liga perancis bersama Lyon. Depay sendiri bisa bangkit dari masalah kesulitannya dan menjadi pemain penting sekarang bersama Lyon dengan berhasil mencetak banyak gol dan pada musim lalu dirinya berhasil mengantarkan klubnya bisa bersaing dalam semifinal di Liga Champions.

3. Angel Di Maria
Merupakan pembelian mahal yang dilakukan MU dengan mendatangkan pemain Angel Di Maria dari Real Madrid. Pemain asal Argentina itu hanya bermain satu musim di Old Trafford padahal kemampuannya itu bisa dikatakan sangat membantu pada saat itu tapi nampaknya pihak klub tidak mau mempertahankannya dan dilepas ke PSG musim depan. dan memang mantan pemain yang bermain diklub besar sangat terlihat peforma terbaiknya di klub Perancis dan sekarang tetap menjadi pemain inti tersebut.

Berikut Pemain Termahal MU Yang Sudah Pernah Mereka Jual

Klub Premier League Manchester United memang dikenal sebagai salah satu klub yang punya penggemar paling banyak didunia. Klub elit yang dari dulu sampai sekarang memang sudah banyak sekali mengalami peningkatan dan nama mereka semakin besar dikarenakan mampu mempersembahkan banyak gelar juara apalagi skuatnya sudah merasakan dihuni oleh beberapa pemain kelas dunia yang sama-sama bermain untuk Setan Merah. Jadi tidak heran nama-nama pemain mereka sudah masuk dalam daftar bursa transfer tertinggi dalam sejarah sepakbola MU serta sudah terjadi pelepasan oleh pihak klub yang bermakas di Old Trafford dengan mendapatkan dana besar dari penjualan beberapa pemain bintangnya kepada klub yang membelinya dengan harga yang sangat tinggi. Pastinya itu menjadi peristiwa yang membuat mereka masuk dalam bursa transfer penjualan tertinggi dalam sejarah klubnya.

1. Angel Di Maria
Merupakan pemain yang dijual oleh MU ke klub Ligue 1 bersama PSG itu memang menjadi pelepasan pemain pada tahun 2015. dimana pada saat pemain asal Argentina itu dibeli oleh Setan Merah dari Real Madrid terlihat bahwa sang pemain bermain cukup baik dan membantu klubnya bisa melakukan persaingan di Premier League. Akan tetapi pihak klub memikirkan cara lainnya dengan memanfaatkan penjualannya untuk bisa menutupi sektor pembelian pemain lainnya sebab mendapatkan tawaran tinggi dari PSG dan sang pemain akhirnya harus angkat kaki dari Old Trafford.

2. Romelu Lukaku
Merupakan pemain yang dilepas oleh MU ke Inter Milan dimana meraka harus siap untuk kepergiaan pemain asal Belgia itu menuju Serie A. MU sendiri melepaskan sang pemain yang pastinya dengan harga tinggi untuk menutup lubang agar bisa mendapatkan striker pemain barunya pada musim berikutnya. Lukaku sendiri padahal bermain bagus dan bisa menjadi andalan lini depan MU akan tetapi nampaknya sang pelatih tidak sesuai dengan rencananya untuk memperkuat skuat pada musim berikutnya pada akhirnya membiarkan sang pemain pergi pada tahun 2019.

3. Cristiano Ronaldo
Merupakan pemain yang dilakukan MU pada tahun 2009 dengan Real Madrid itu menjadikannya pelepasan dengan harga paling tinggi. Pemain asal Portugal itu memang dilepasn layak dengan apa yang sudah dilakukannya bersama MU dan di klub barunya itu pemain itu semakin menjadi mesin gol di La Liga mengingat pemain winger yang punya kemampuan hebat dan mega bintang itu nampaknya menjadi pembelian paling menguntungkan untuk Los Blancos meski awal harus membelinya dengan harga tinggi.

EVERTON MEMBANTAI HABIS-HABISAN 4-0 ATAS MANCHESTER UNITED

Everton menimbulkan kekalahan sangat memalukan 4-0 atas Manchester United, yang kini telah kehilangan 6 dari 8 pertandingan terakhir mereka.

Berjuang dan dimainkan oleh tuan rumah mereka di Goodison Park, United tidak akan berhasil menghasilkan tembakan pada tepat sasaran sampai menit ke 85.

Gary Neville, tidak lantang sama sekali dalam kritiknya terhadap penampilan United, sementara Jamie Carragher menggambarkannya sebagai yang paling terburuk yang pernah dilihatnya dari United selama di Liga Premier.

Sebuah tendangan voli akrobatik dari Richarlison yang membuat Everton unggul di menit ke 12 dan tuan rumah unggul 2 di paruh waktu berkat lari dari jarak 25 Gylfi Sigurdsson  pada menit ke 28.

Lucas Digne mencetak gol ketiga dari menit ke 56 di awal babak kedua, dan Theo Walcott berlari yang sangat cepat untuk menyelesaikan skor di menit ke 64.

Atas kemenangan bagus mereka, Everton naik ke urutan ketujuh di tabel liga sementara kekalahan terakhir United membuat mereka 2 poin di luar tempat Liga Champions dengan hanya 4 pertandingan yang tersisa.

Everton memulai permainan dengan cerah dan butuh reaksi yang sangat tajam dari David de Gea untuk menyangkal Richarlison sejak saat dini.

Tujuannya datang segera setelah Dominic Calvert-Lewin menyentak lemparan yang panjang Richarlison dan Digne sedang menunggu dari jarak 6 meter keluar dan terhubung dengan manis pada peregangan untuk mengirim voli tinggi ke gawang.

Ashley Young Ungkap Keberhasilan United Merupakan Pecapaian Luar Biasa

Bek asal Manchester United, Ashley Young menyatakan bahwa keberhasilan Manchester United bisa lolos kebabak perempatan final ajang Liga Champions adalah sebuah pencapaian yang sangat luar biasa, mengingat kondisi MU yang memang sedang dalam penurunan.

Melakukan aksi tandang ke markas PSG (Paris Saint Germain) di Parc des Princes dalam leg kedua 16 besar ajang Liga Champions, Rabu (06-03-2019) malam waktu setempat. Laga tersebut dijalani Manchester United tanpa sejumlah pemain bintangnya.

Tercatat sudah ada 10 pemain bintang Manchester United absen dalam laga tersebut. Beberapa diantaranya adalah Paul Pogba yang harus absen karena terkena sanksi kartu merah dalam leg pertama babak 16 besar, selain Pogba, Anthony MArtialm Nemanja Matic, dan Ander Herrera serta Jesse Linggard harus absen karena cedera yang dialami pemain tersebut.

Keadaan tersebut makin parah dengan kekalahan United saat berhadapan dengan PSG dengan skor akhir 0 – 2 di Old Trafford. MU memang diwajibkan untuk menang dengan selisih tiga gol jika menginginkan lolos kebabak perempatan final.

Walaupun demikian, United sama sekali tidak merasa gentar. Bermain lebih efektif dan diperkuat oleh beberapa pemain muda yang berkualitas, tim besutan dari Manajer Interm, Ole Gunnar Solskjaer berhasil membungkam PSG dengan skor akhir 3 – 1.

ketiga gol kemenangan ini Manchester United ini dicetak oleh Romelu Lukaku dimenit ke-2 dan menit ke-30 serta gol pinalti yang disarangkan oleh Marcus Rashford dimenit ke- 90 + 4. Sedangkan untuk gol PSG dicetak oleh Juan Bernat dimenit ke-12.

Dengan kemenangan ini membuat MU berhasil lolos kebabak delapan besar ajang Liga Champions musim ini. Mereka lebih unggul dalam hal gol tandang atas lawannya PSG dengan agregat yang sama-sama kuat yaitu 3- 3.

Fakta Manchester City vs Manchester United Pekan Ke-12 Premier League

TRIKMAINPOKER.com – Pada Pekan ke-12 Lanjutan Premier League Inggris akan mempertemukan dua derby panas antara Manchester United dan Manchester City. Pertemuan Kedua tim ini akan berlangsung di Etihad Stadion, Markas Kebanggan Manchester Biru.

Manchester United yang Sedang Bertengger di Posisi Ke-8 Klasemen Sementara akan mencoba kekuatan dari Pemuncak Klasemen Manchester City. Pada Pertandingan ini pula ajang pembuktian Comeback Jose Mourinho dipertaruhkan.

Pada Akhir Pekan lalu , Manchester United Berhasil membungkam Raksasa Italia, Juventus dalam perebutan kekuasan Liga Champion 2018-2019.

Bahkan para pengamat Liga Inggris juga turut menuturkan Derby kali ini kemungkinan akan menjadi Derby yang spesial untuk Jose Mourinho, dimana titik balik kekuasaan Manchester United harus dikembalikan.

Salah satu pengamat yang cukup berpengalaman adalah mantan pemain Arsenal , Paul Merson. Legenda Tim London Utara ini mengatakan bahwa Laga ini merupakan Laga penting untuk tetap menjaga Atmosfir Premier League agar tetap menjadi pandangan utama Penikmat Sepakbola.

BACA JUGA :
Bahaya Mengkonsumsi Gula Berlebih
Keuntungan Menikah Muda

Menanggapi Pertanyaan yang dilontarkan Skysport, Merson Menjawab Bahwa ia Lebih Memilih Manchester City dalam memenangkan pertandingan Malam nanti. Menurutnya hal tersebut tidak terelak dikarenakan Rapuhnya barisan Pertahanan Manchester United di tangan Jose Mourinho.

Meskipun Demikian , Kabar akurnya Jose Mourinho dengan Paul Pogba seakan membawa angin segar untuk Setan Merah. Kebangkitan Manchester United diharapkan mampu membawa perubahan yang cukup signifikan.

Banyak yang menduga kemenangan ini akan menjadi milik Manchester City. Namun pada Prediksi Pertandingan Manchester United vs Manchester City pada Bursa Taruhan Online terlihat Lebih memberikan Pilihan pada Setan Merah.