Cara Sehat Menikmati Gorengan Tanpa Takut Kolestrol

Cara Sehat Menikmati Gorengan Tanpa Takut Kolestrol

Gorengan bisa menjadi salah satu makanan favorite sekaligus juga bisa menjadi makanan jahat serta sangat berbahaya untuk tubuh. Disaat suatu makanan dengan bahan yang berbahaya diolah dengan cara digoreng dengan minyak yang panas, maka lemak yang dikandung oleh bahan makanan itu akan berubah menjadi sebuah lemak yang nantinya akan berujung pada peningkatan Kolestrol.

Namun ada cara sehat untuk menimakti gorengan tanpa takut kolestrol naik. dr Vito A Damay sekaligu dokter spesialis jantung dan pembuluh darah memberikan beberapa trik ampuhnya terkait dengan fungsi fisiologis tubuh.

Selasa, 20 Agustus 2019, berdasarkan kiriman video kepada Health Liputan6.com, dr. Vito mempraktikan cara menikmati bakwan goreng. Didalam video tersebut juga tersaji bakwan goreng yang juga dilengkapi dengan semangkok saus kacang.

Dengan memegang sumpit untuk mengambil bakwan goreng, Vito menjelaskan, “Gorengan ini adalah salah satu makan yang tidak baik. Makanan tersebut bisa meningkatkan kolestrol dan bisa mengarah pada terjadinya serangan jantung. Lantas bagaimana cara menikmati bakwan goreng dan gorengan lainnya tanpa meningkatkan kolestrol?”

“Perhatikan caranya, angkat gorengan tersebut dan kemudian tatap baik-baik. Celupkan kedalam saus kacang. Jangan terlalu mengoleskan saus kacangnya. Biarkan bakwan goreng sampai berenang dimangkuk yang berisikan saus kacang tersebut”.

“Setelah dicelupkan kedalam saus kacang tersebut, angkat bakwan tersebut lalu tatap kembali sebaik-baiknya kemudian cium aroma bakwan goreng tersebut kemudian minum air putih yang banyak. Setelah minum air putih,  tatap kembali bakwan goreng tersebut . Bayangkan betapa nikmatnya bakwan goreng tersebut”

“Lakukan teknik tersebut secara berulang kali. Dengan meminum air putih membuat kita menjadi kenyang dan aroma bakwan goreng juga membuat perut kita menjadi kenyang. Tentunya ini juga akan mampu menjaga kita terkena kolestrol”, ungkap Vito.

Cara menikmati bakwan goreng tersebut yang dicontohkan oleh dr. Vito ini berhubungan dengan penerimaan sinyal dari Otak. Aroma gorengan akan diterima dan terekam oleh otak sedangkan air putih yang masuk kelambung akan mengaktifkan sinyal untuk membuat kita menjadi lebih kenyang. Lambung yang berisikan air akan mengirimkan sinyal kenyang ke otak sampai kita tidakingin lagi memakan makanan yang kita santap seperti gorengan ini.