Revaldo Telah Membujuk Pemain Asal Barsil, Neymar Untuk Bergabung di Rela Mandrid

Baru-baru ini telah dikabarkan Neymar akan meninggalkan Timnas PSG dan telah mendapat dukungan dari Rivaldo, dan Rivaldo pun telah berharap agar Neymar dapat bergabung di timnas Real Madrid.

Rivaldo telah membujuk pemain asala Brasil tersebut agar dapat meninggalkan timnas PSG. Rivaldo adalah salah satu pemain bintang di klub Barcelona yang pernah dibelah oleh pemain asal Berasil, Neymar. Dimana Neymar juga slah satu pemain bintang di kelub Brasil.

Menurut Rivaldo sendiri, Neymar sendiri akan menghadapi kesulitan untuk menggapai cita-citanya sebagai pemain terbaik di Dunia jika ia tetap berada di Timnas PSG. Karena itu Rivaldo telah menyarankan untuk hengkang dari klub PSG lalu bermain kembali di La liga dan bermain untuk membela ke klub Real Madrid.

Pemain yang berumur 23 tahun tersebut, selama ini telah dikaitkan bakal menjadi salah satu pemain rekrutmen baru ti klub Real Madrid di tranfer musim panas 2018 yang akan mendatang. Namun dari klub Real Madrid sendiri pun telah membantah nya, menurut Real Mandrid sendiri ia belum pernah membuat tawaran untuk pemain Barcelona.

Dari Revaldo sendiri ia minta agar Neymar pinda ke klub Rela Madrid agar masa depan Neymar lebih baik lagi ketimbang dia bertahan di klub PSG. Hal tersebut telah di sampaikan oleh Revaldo dalam sebuah wawancara dengan media Jerman. Revaldo juga menyarankan, jika Neymar ingin menjadi pemain terbaik di Dunia, ia harus bermain di klub terbaik di dunia juga agar bisa mendapatkan Ballon D’or.

Jika Neymar bertahan di klub PSG, maka dia akn mengalami kesulitan untuk berkembang di PSG, karena akan kedatangan Thomas Tuchel sebagai pelati baru PSG. Menurut Revaldi, Thomas Tuchel bukan seorang tipe pelatih yang kompromis seperti Unai Emery, pelatih PSG pada musim lalu. Kedatangan pelati baru PSG, Thomas Tuchel yang akan menjadai pelatih yang mengambil alih tanggung jawab, maka dia tidak akan pernah mendapatkan gelar menjadi pemain terbaik di Dunia” menurut Rivaldo.

Thomas Tuchel sendiri telah dikenal sebagai pelatih dengan gaya pemainan yng atraktif dan menyerang, dan di juga tidak begitu suka dengan pemain yang banyak tingkah. Hal tersebut pernah terjadi saat menepikan Pierr Emerick pada musim panas lalu.